POTENSI POME UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS DI KABUPATEN PASER PENAJAM UTARA
Sari
Biogas terbentuk secara alami ketika Limbah Pabrik Minyak Kelapa Sawit (POME) dijelaskan dalam kondisi anaerob. Tanpa kontrol, biogas adalah kontributor utama perubahan iklim global. Mengkonversi POME menjadi biogas untuk dibakar dapat menghasilkan energi sambil mengurangi dampak perubahan iklim dari proses produksi minyak kelapa sawit. Pembangkit listrik tenaga biogas (PLTBg) mengambil keuntungan dari proses dekomposisi alami untuk menghasilkan listrik.
Untuk mengolah POME menjadi listrik terlebih dahulu perlu mengetahui potensi, karakteristik dan kontinuitas yang dimiliki. Penilaian potensi POME dilakukan di Paser North Penajam District, yang merupakan salah satu daerah dengan potensi POME yang sangat besar di Provinsi Kalimantan Timur.
Hasil pengukuran dan diskusi diketahui bahwa laju aliran POME 146.880 m3 / tahun. Dengan potensi ini dapat dirancang pembangkit yang menghasilkan 4,5 MWe, dan listrik yang dihasilkan sebesar 42.336,00 kWh / tahun. Perlu ditindaklanjuti dengan studi kelayakan teknis untuk mewujudkannya.
Kata kunci; PKS, CPO, POME, PLTBg, Biogas, Digester
Untuk mengolah POME menjadi listrik terlebih dahulu perlu mengetahui potensi, karakteristik dan kontinuitas yang dimiliki. Penilaian potensi POME dilakukan di Paser North Penajam District, yang merupakan salah satu daerah dengan potensi POME yang sangat besar di Provinsi Kalimantan Timur.
Hasil pengukuran dan diskusi diketahui bahwa laju aliran POME 146.880 m3 / tahun. Dengan potensi ini dapat dirancang pembangkit yang menghasilkan 4,5 MWe, dan listrik yang dihasilkan sebesar 42.336,00 kWh / tahun. Perlu ditindaklanjuti dengan studi kelayakan teknis untuk mewujudkannya.
Kata kunci; PKS, CPO, POME, PLTBg, Biogas, Digester
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.