PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK PERLENGKAPAN KAMAR MANDI (SANITARY ASESORIES) MENGGUNAKAN METODE DMAIC UNTUK MENURUNKAN TINGKAT KECACATAN PRODUK AKHIR (STUDI KASUS DI PT. X)

Taufik Taufik, Revino Revino, Kartiko Eko Putranto

Sari


PT. X adalah perusahaan yang bergerakdibidang industry manufaktur, produk yang dihasilkan adalah produk perlengkapan kamar mandi (sanitary asesories). Tujuan penelitian ini adalah menurunkan tingkat kecacatan produk akhir untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Berdasarkan data keluhanpelangganselam tiga tahun dari 2015 sampai dengan 2017 masalah keluhan pelanggan yang terbesaradalahmasalahcacat visual (luka gores)sebanyak 1.451 kasus (54,6%), masalahbocor 415 kasus (15,6%), masalah fungsi 292 kasus (11%), masalah barang kurang 160 kasus (6%), masalah lain-lain 340 kasus (12,8%). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Six Sigma DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control).Berdasarkan analisis FMEA, penyebab terjadinya cacat visual (luka gores) disebakan karena base jig yang dipakaiproses perakitan di Assembling tajam, kotak yang dipakai untuk penempatan part rusak dan tajam serta kondisi jig yang dipakai untuk proses pemberian Merk tajam dan sempit. Berdasarkan hasil Mini Project yang dilakukan, perbaikan di seksi Plating masalah cacat visual (luka gores) turun 0,4% dari 1,1% menjadi 0,7%, perbaikan di seksi Marking masalah cacat visual (luka gores) turun 0,5% dari 1,0% menjadi 0,5%, perbaikan di seksi Assembling, masalah cacat visual (luka gores) turun 0,4% dari 1,1% menjadi 0,7%. Sehingga metode Six Sigma DMAIC dapat diterapkan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.

Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.